Parade Eco Cultural city adalah acara yang dibuat untuk menyambut hari jadi kota Solo yang ke 266 tahun. Acara ini terdiri dari parade carnaval dari elemen masyarakat yang ada di kota Solo dan sekaligus peluncuran moda transportasi baru yang ada di kota Solo. Transportasi yang baru di luncurkan adalah bis tingkat dan railbus. Bis tingkat digunakan untuk bis pariwisata sedangkan Railbus merupakan kereta dengan tujuan Solo-Wonogiri. Acara yang dijadwalkan pada jam 2 siang agak sedikit mundur menjadi jam 3 sore. Acara yang disertai hujan ini dibuka dengan peluncuran bus tingkat dan Railbus. selanjutnya walikota Solo menaiki Railbus sambil memberikan salam. Seusai acara peluncuran ada beberapa parade karnaval dari kabupaten - kabupaten , serta elemen-elemen yang ada di kota Solo.
Acara memang menarik, dilihat dari antusias warga kota Solo yang melihat acaranya. Walaupun terjadi hujan tetapi tidak menyurutkan minat warga untuk melihat dan memeriahkan parade karnaval ini. Terlihat beberapa peserta karnaval membuat parade seperti tema dari parade ini. Ada yang membuat pawai kapal laut, Orang-orangan sawah dan masih banyak lagi. Sekilas terlihat bahwa tema dari Eco Cultural sangat dipakai dalam acara ini. Tetapi tidak banyak juga yang beranggapan bahwa acara sedikit melenceng dari tema yang diusung. terlepas dari semuanya secara keseluruhan dapat terlihat bahwa kota solo memiliki niat baik untuk menghumaniskan kotanya. sehingga bukan hanya menjadi kota budaya saja tetapi menjadi kta yang memiliki konsep Eco. dan pada akhirnya kita berharap program-program pemerintah dapat dilaksanakan dengan baik dan berkelanjutan agar kota Solo menjadi lebih baik lagi.
